Secara sederhana
Sejarah dapat diartikan sebagai “hal yang telah terjadi”, singkatnya sejarah
adalah masa lalu. Ketika suatu pristiwa,tindakan atau tragedi telah terjadi
maka peristiwa tindakan atau tragedi itu disebut sebagai Fakta sejarah, sedangkan
orang-orang yang terlibat didalamnya disebut pelaku sejarah.
Membahas sejarah
sama halnya dengan membahas kebenaran, Begitu relatif! Sehingga dalam sejarah
muncul multi prespektif, tentu Hal itu disebabkan karena manusia sebagai pelaku
sejarah memiliki sudut pandang dan kepentingan yang berbeda, sehingga sejarah
sama dengan kebenaran yang mutlak eksestensinya tapi bersifat relatif
prepektifnya.
Dari ke multi
prespektifan itu menjadikan sejarah hanya milik pemenang, artinya pemenang
dianggap sebagai maenstream dalam kajianya,
Jika dianalogikan sebagai sebuah FILM maka Pemenang adalah Sutradara yang
terkadang sekaligus menjadi Bintang Film tentu dengan gaya Protagonisnya sedangkan
Yang Kalah tentu menjadi Bintang Film dengan gaya Antagonisnya. Siapakah
pemenang Sejarah ? ya mereka-mereka yang berpengaruh/kuat. Hukum alam abdi
paling berpengaruh dalam hal ini bahwa siapa yang kuat dialah yang menang dan
menentukan.
Mari kita sedikit berimajinasi seandainya NAZI jerman menang perang dunia
II apakah sekarang ada sejarah yang mengatakan bahwa Hitler seorang yang sadis
dll ? tentu sejarah Maenstream tidak
akan mengatakan demikian ! atau bagaimana jika setelah Amerika mengBom nuklir
Herosima dan Nagasaki ternyata jepang tidak menyerah bahkan memenagkan PD
II,apakah serangan Nuklir itu masi dianggap suatu yang layak dilakukan? Apakah teman-teman
punya contoh-contoh imajiner lain....:)).
nb :Jadilah Pemenang..hehehehe.:D
Salam Berimajinasi.!!
No comments:
Post a Comment