Surat ini dari Pemimpin Libya Kolonel Muammar Gadhafi untuk Presiden Amerika Serikat Barack Obama atas Reaksi Invasi Sekutu (Nato) terhadap Libya.:
------------------------------------------------------"Seperti telah saya katakan sebelumnya, jika Tuhan mengizinkan, nanti akan ada perang antara Libya dan AS, kamu akan selalu ingat anakku bahwa saya akan tetap mencintaimu. Saya tak ingin mengubah pandangan yang saya miliki tentangmu. Seluruh warga Libya kini bersamaku, siap untuk mati baik wanita maupun anak-anak. Saat ini kami berperang tak lain untuk melawan Al-Qaidah yang sering dianggap sebagai Islamic Maghreb. Ini adalah kelompok bersenjata yang melakukan perlawanan dari Libya ke Mauritania, dan terus melewati Aljazair dan Mali ... Jika saja mereka merebut kota-kota di AS dengan kekuatan senjata, katakan padaku apa yang akan kamu lakukan?
------------------------------
Bangaimana Tanggapan Presiden Amerika tersebut,kita tunggu Jawaban Obama....?
---------------------------------------------
Dan, Surat Berikutnya ini di tulis Kolonel Gadafi Muammar Gadafi Untuk Nicolas Sarkozy, Perdana Menteri Inggris David Cameron, dan Sekjend PNN Ban ki-Moon;
------------------------------------
"Libya bukan milikmu, Libya adalah milik kami warga Libya. Resolusi PBB adalah tak benar karena keputusan itu tak mengikuti ketentuan mengenai urusan dalam negeri setiap negara. Ini adalah operasi yang mengerikan, agresi yang kejam.
Kamu tak memiliki wewenang mengintervensi urusan dalam negeri kami. Siapa yang memberikanmu hak itu? Kamu akan menyesal bila berani mengintervensi negara kami. Negara ini adalah milik kami. Kami tak pernah bisa menembakkan satupun peluru pada penduduk kami."
-------
Bagaimana Menurut Anda-...?
-----------------Sumber : Internasional,Jawapos
No comments:
Post a Comment